Selamat Dari Musibah
Entahlah bagaimana rasanya bila kehidupan ditengah keluarga yang sedang bahagia tiba-tiba musibah datang menghempasnya. Musibah datang bertubi-tubi.Terasa perih, hatipun bertanya, Mengapa semua ini harus terjadi Ya Allah? Itulah yang dialami seorang bapak, ketika dirinya hendak berangkat kerja, istrinya terkena stroke, tidak tahu apa yang harus dilakukan hanya bisa pasrah dan berserah diri pada Sang Khaliq. Peran ganda kepala rumah tangga dan sebagai pengurus rumah tangga dikerjakan semuanya.
Sejak istrinya sakit, dulunya yang biasa kini menjadi masalah pelik. Dirinya bekerja sebagai karyawan swasta dan istrinya membantu dengan usaha warung makan. Ketika sang istri jatuh sakit kondisi ekonomi keluarga menjadi beban yang berat. Kehidupan keluarganya hanya mengandalkan gajinya. Awalnya bisa melewatinya, menginjak beberapa bulan kemudian dirinya panik, tak tahu apa yang harus lakukan, Listrik belum terbayar dua bulan, anaknya yang SMA nggak mau sekolah karena SPP belum terbayar. Cobaan itu cukup membuatnya lemah dan tak berdaya, orang yang mendampingi hidupnya sedang terbaring sakit. Ditengah kegalauan hati, Air matanya habis terkuras, tidak lagi sanggup untuk berpikir bagaimana harus menjalani kehidupan disaat bersamaan dirinya malah kehilangan pekerjaan. Terasa lengkap sudah kemalangan yang dirasakannya. Ditengah keterpurukan beliau teringat keutamaan shodaqoh, maka ia berkenan untuk bershodaqoh ke Rumah Amalia agar Allah menyelamatkan keluarganya.
Keesokan harinya, ada seorang bekas karyawan warung makan milik istrinya yang datang, dia menganjurkan untuk membuka kembali warung makan. Sungguh tidak menyangka, ditengah himpitan hidup, Allah memberikan jalan keluar yang begitu indah tanpa diduga. Warung makan dibuka kembali, banyak karyawan yang bersedia membantu sampai usahanya berjalan dengan baik. Pelanggannya yang dulu kehilangan telah kembali sampai usaha warung makan berkembang pesat. Disaat bersamaan kondisi kesehatan istrinya telah pulih kembali. 'Allah mengabulkan doa kami, istri saya disembuhkan dan Allah melimpahkan rizki penuh berkah yang menyelamatkan keluarga kami dari dari kehancuran.' tuturnya.
'Tidak ada satupun musibah yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatunya.' (QS. at-Taghaabun : 11).
Sejak istrinya sakit, dulunya yang biasa kini menjadi masalah pelik. Dirinya bekerja sebagai karyawan swasta dan istrinya membantu dengan usaha warung makan. Ketika sang istri jatuh sakit kondisi ekonomi keluarga menjadi beban yang berat. Kehidupan keluarganya hanya mengandalkan gajinya. Awalnya bisa melewatinya, menginjak beberapa bulan kemudian dirinya panik, tak tahu apa yang harus lakukan, Listrik belum terbayar dua bulan, anaknya yang SMA nggak mau sekolah karena SPP belum terbayar. Cobaan itu cukup membuatnya lemah dan tak berdaya, orang yang mendampingi hidupnya sedang terbaring sakit. Ditengah kegalauan hati, Air matanya habis terkuras, tidak lagi sanggup untuk berpikir bagaimana harus menjalani kehidupan disaat bersamaan dirinya malah kehilangan pekerjaan. Terasa lengkap sudah kemalangan yang dirasakannya. Ditengah keterpurukan beliau teringat keutamaan shodaqoh, maka ia berkenan untuk bershodaqoh ke Rumah Amalia agar Allah menyelamatkan keluarganya.
Keesokan harinya, ada seorang bekas karyawan warung makan milik istrinya yang datang, dia menganjurkan untuk membuka kembali warung makan. Sungguh tidak menyangka, ditengah himpitan hidup, Allah memberikan jalan keluar yang begitu indah tanpa diduga. Warung makan dibuka kembali, banyak karyawan yang bersedia membantu sampai usahanya berjalan dengan baik. Pelanggannya yang dulu kehilangan telah kembali sampai usaha warung makan berkembang pesat. Disaat bersamaan kondisi kesehatan istrinya telah pulih kembali. 'Allah mengabulkan doa kami, istri saya disembuhkan dan Allah melimpahkan rizki penuh berkah yang menyelamatkan keluarga kami dari dari kehancuran.' tuturnya.
'Tidak ada satupun musibah yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatunya.' (QS. at-Taghaabun : 11).
0 Response to "Selamat Dari Musibah"
Post a Comment