Keberkahan Sholat Tahajud Dan Shodaqoh
Kisah yang sangat bagus dari seorang yang bertutur bagaimana berusaha untuk mendapatkan keturunan. Usaha untuk mendapatkan keturunan dengan upaya Sholat Tahajud dan shodaqoh, pelajaran yang sangat indah. Bagi teman2 yang berharap sekali untuk mendapatkan keturunan tidak ada salahnya mencoba. berikut ini kisah yang dituturkan, silahkan diambil ibrohnya.
Sore itu saya kedatangan pasangan suami istri dengan putranya yang sudah berusia dua tahun. Suaminya bertutur, 'Pada saat 2 bulan usia perkawinan kami Alhamdulillah Alloh SWT memberikah anugerah dengan hamilnya istri saya, waktu itu kami berdua sangat senang sekali, tetapi ketika usia kehamilan istri saya genap 3 bulan, Alloh mentaqdirkan lain istri saya keguguran, perasaan saya waktu itu sangat terpukul sekali, yang mana waktu itu saya pribadi sangat mendambakan seorang anak sebagai penerus perjuangan dakwah saya.
Namun saya menyadari bahwa kita punya keinginan tetapi keinginan Alloh lah yang akan berjalan, disamping itu saya teringat firman Alloh 'Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui'
Akhirnya saya berusaha melupakan peristiwa itu, kata dokter yang menangani istri saya, bahwa seseorang yang keguguran dan di kuret maka tidak boleh punya Anak selama kurang lebih satu tahun, akhirnya istri saya KB, setelah menunggu kurang lebih satu tahun istri pun lepas KB, dan tidak begitu lama Alhamdulillah istri saya dinyatakan positif hamil lagi, alangkah bahagianya kami berdua waktu itu, kami semakin hati - hati menjaga jabang bayi yang ada dalam perut istri saya, dengan minum pil penguat janin, naik motor pelan - pelan, istri nggak boleh terlalu capek dan lain - lain.
setelah usia kehamilan istri saya menginjak bulan ketiga saya khawatir jangan - jangan kejadian pertama dulu terulang lagi, ternyata benar istri saya keguguran lagi, seketika itu saya sebagai seorang laki - laki menangis tanpa punya rasa malu sambil mengubur janin yang udah kelihatan bayi walaupun dalam ukuran kecil. akhirnya istri saya pun di kuret lagi, seperti pesan pertama dulu dokter menyatakan tidak boleh hamil kurang lebih satu tahun. saya pun terpukul, terus saya kapan punya anak...! atas saran seorang teman, katanya tidak usah menunggu satu tahun, empat bulan udah boleh hamil. akhirnya saya agak lega, dan setelah empat bulan istri pun lepas KB.
Pada bulan berikutnya Alhamdulillah istri saya dinyatakan positif hamil lagi, untuk kehamilan yang ketiga ini saya trauma jangan - jangan ntar kalo udah umur 3 bulan keguguran lagi, ternyata benar belum genap usia kandungan istri saya satu bulan, istri saya mengalami pendarahan, saya semakin stes.
Akhirnya dari ketiga kejadian tersebut, saya semakin sadar kita ini tidak punya apa - apa, tidak punya kuasa apa - apa, saya pasrah, di tengah - tengah kepasrahan itu saya teringat salah satu hadist yang menyatakan bahwa sedekah bisa sebagai tolak bala' dan sedekah bisa memadamkan kemarahan Alloh, akhirnya setelah istri saya dinyatakan positif hamil lagi, sejak itu saya perbanyak sedekah selain untuk anak-anak Amalia, juga orang-orang yang tidak mampu yang berada disekitar rumahku, di samping itu tak ketinggalan sholat tahajud saya lakukan tiap malam, berdo'a setiap saat ketika melakukan amal apa saja ( amal yang baik – baik ), saya berniat dalam hati semoga Alloh memberikan keturunan.
Alhamdulillah atas wasilah sedekah dan sholat tahajud istri saya yang biasanya keguguran setiap menginjak bulan ketiga, akhirnya selamat sampai melahirkan seorang anak yang cantik, cerdas, dan lincah. dari fadhilah sedekah tersebut saya semakin yakin akan kekuatan sedekah dan sampai saat ini santunan ke nenek - nenek dikampung saya tetap berjalan, dan Alhamdulillah lahir lagi anak yang kedua seorang anak - anak laki - laki tanpa ada hambatan sedikit pun. Subhanallah..
Sore itu saya kedatangan pasangan suami istri dengan putranya yang sudah berusia dua tahun. Suaminya bertutur, 'Pada saat 2 bulan usia perkawinan kami Alhamdulillah Alloh SWT memberikah anugerah dengan hamilnya istri saya, waktu itu kami berdua sangat senang sekali, tetapi ketika usia kehamilan istri saya genap 3 bulan, Alloh mentaqdirkan lain istri saya keguguran, perasaan saya waktu itu sangat terpukul sekali, yang mana waktu itu saya pribadi sangat mendambakan seorang anak sebagai penerus perjuangan dakwah saya.
Namun saya menyadari bahwa kita punya keinginan tetapi keinginan Alloh lah yang akan berjalan, disamping itu saya teringat firman Alloh 'Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui'
Akhirnya saya berusaha melupakan peristiwa itu, kata dokter yang menangani istri saya, bahwa seseorang yang keguguran dan di kuret maka tidak boleh punya Anak selama kurang lebih satu tahun, akhirnya istri saya KB, setelah menunggu kurang lebih satu tahun istri pun lepas KB, dan tidak begitu lama Alhamdulillah istri saya dinyatakan positif hamil lagi, alangkah bahagianya kami berdua waktu itu, kami semakin hati - hati menjaga jabang bayi yang ada dalam perut istri saya, dengan minum pil penguat janin, naik motor pelan - pelan, istri nggak boleh terlalu capek dan lain - lain.
setelah usia kehamilan istri saya menginjak bulan ketiga saya khawatir jangan - jangan kejadian pertama dulu terulang lagi, ternyata benar istri saya keguguran lagi, seketika itu saya sebagai seorang laki - laki menangis tanpa punya rasa malu sambil mengubur janin yang udah kelihatan bayi walaupun dalam ukuran kecil. akhirnya istri saya pun di kuret lagi, seperti pesan pertama dulu dokter menyatakan tidak boleh hamil kurang lebih satu tahun. saya pun terpukul, terus saya kapan punya anak...! atas saran seorang teman, katanya tidak usah menunggu satu tahun, empat bulan udah boleh hamil. akhirnya saya agak lega, dan setelah empat bulan istri pun lepas KB.
Pada bulan berikutnya Alhamdulillah istri saya dinyatakan positif hamil lagi, untuk kehamilan yang ketiga ini saya trauma jangan - jangan ntar kalo udah umur 3 bulan keguguran lagi, ternyata benar belum genap usia kandungan istri saya satu bulan, istri saya mengalami pendarahan, saya semakin stes.
Akhirnya dari ketiga kejadian tersebut, saya semakin sadar kita ini tidak punya apa - apa, tidak punya kuasa apa - apa, saya pasrah, di tengah - tengah kepasrahan itu saya teringat salah satu hadist yang menyatakan bahwa sedekah bisa sebagai tolak bala' dan sedekah bisa memadamkan kemarahan Alloh, akhirnya setelah istri saya dinyatakan positif hamil lagi, sejak itu saya perbanyak sedekah selain untuk anak-anak Amalia, juga orang-orang yang tidak mampu yang berada disekitar rumahku, di samping itu tak ketinggalan sholat tahajud saya lakukan tiap malam, berdo'a setiap saat ketika melakukan amal apa saja ( amal yang baik – baik ), saya berniat dalam hati semoga Alloh memberikan keturunan.
Alhamdulillah atas wasilah sedekah dan sholat tahajud istri saya yang biasanya keguguran setiap menginjak bulan ketiga, akhirnya selamat sampai melahirkan seorang anak yang cantik, cerdas, dan lincah. dari fadhilah sedekah tersebut saya semakin yakin akan kekuatan sedekah dan sampai saat ini santunan ke nenek - nenek dikampung saya tetap berjalan, dan Alhamdulillah lahir lagi anak yang kedua seorang anak - anak laki - laki tanpa ada hambatan sedikit pun. Subhanallah..
0 Response to "Keberkahan Sholat Tahajud Dan Shodaqoh"
Post a Comment