Tukang Bakso
Rumah baru, tentangga baru dan kenalan baru membuat saya merasa mendapatkan teman untuk berbincang. Termasuk tukang bakso yang suka lewat didepan rumah. "gimana mas, jualan baksonya rame?" tanya saya.
"Ada aja pak, rejeki kan ada yang ngatur. Ikhlas dan selalu bersyukur. Namanya juga usaha, ada sepi ada rame..pak."jawab tukang bakso.
Saya sempat berpikir, barangkali ada benarnya apa yang diucapkan tukang bakso itu. Ikhlas dan selalu bersyukur adalah sebuah motivasi untuk selalu berusaha dan kerja keras.
"Ada aja pak, rejeki kan ada yang ngatur. Ikhlas dan selalu bersyukur. Namanya juga usaha, ada sepi ada rame..pak."jawab tukang bakso.
Saya sempat berpikir, barangkali ada benarnya apa yang diucapkan tukang bakso itu. Ikhlas dan selalu bersyukur adalah sebuah motivasi untuk selalu berusaha dan kerja keras.
4 Responses to "Tukang Bakso"
Jadi ingat pesan Ibu:
"Kamu mau cari rejeki kesana-kemari, kalo sudah digariskan sprt ini, yaaa memang ini rejekimu"
Rejeki kita sdh diatur sedemikian rupa olehNya,...tinggal kita ikhlas dan menerima dgn penuh syukur kepadaNya.
tentunya Ibu itu berhati mulia karena mengajarkan untuk selalu penuh syukur..terima kasih mbak putrie
Boleh ya, saya tautkan blog sampeyan ke blog saya. saya tinggal di http://agorsiloku.wordpress.com/
saya suka dengan cerita-cerita sederhananya yang indah...
trims ya
silahkan..
Post a Comment