“Laper Mah..”

Hari ini ada ucapan Hana yang membuat bulu kuduk saya merinding. Kata-kata itu meluncur dari bibirnya yang mungil dengan gayanya polos sambil memegang perutnya, “laper mah..”

Kata-kata itu menghunjam kesanubari saya sebagai seorang ayah. Ditengah anak-anak negeri ini, entah berapa banyak yang mengucapkan kata “laper mah..” pada orang tuanya yang sudah tidak ada lagi untuk dimakan. Sudah saatnya bagi kita tengok kanan dan kiri, jangan-jangan ada tetangga kita yang memang sudah tiga hari tidak makan.

Tak lama kemudian terdengar suara istri, “Hana, ayo makan. Nich ibu sudah gorengin telur.”

0 Response to "“Laper Mah..”"

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel