Menyejukkan Hati
Suaminya bergegas mengambil handuk. Suaminya terheran. Bentakannya dibalas dengan senyuman. Setelah usai mandi dan sholat. Letih dan penat telah hilang. Suami menghampiri istrinya. Ditelinga membisikkan kata, 'Mah, maafin ayah ya..' Suami istri itu saling berpandangan. Anaknya memeluk ibundanya dari belakang. Terdengar suara tertawa riuh. Air mata itu mengalir. Terasa damai dihati.
Ketika kita melakukan perbuatan baik tetapi dibalas dengan cacian, berarti kita telah memasuki gerbang maaf, ikhlas, cinta dan kasih sayang. Maka tersenyumlah sebab keikhlasan adalah anugerah yang terindah dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala karena Allah menempatkan diri kita pada derajat sebagai kekasihNya. Kemampuan kita untuk menyejukkan hati membuat keluarga menjadi indah. 'Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertaqwa dan orang-orang yang berbuat kebaikan. (QS. an-Nahl : 128).
0 Response to "Menyejukkan Hati"
Post a Comment