Janji Suci

Ada seorang Kakek sedang merayakan ultahnya yang ke-100 dan semua orang memuji betapa ia masih sangat atletis dan sehat pada usia itu. 'Saudara-saudara, saya akan memberitahumu rahasia kesuksesanku' katanya. 'Saya selalu berjalan-jalan setiap hari selama 75 tahun hingga saat ini.'

Semua orang yang ada terkesan dan menanyakan bagaimana ia bisa bersemangat dan disiplin berolahraga seperti itu. 'Ya, istriku dan aku menikah 75 tahun yang lalu. Pada malam pernikahan kami, kami membuat janji suci. Kapan pun kami bertengkar, yang terbukti bersalah akan pergi keluar rumah dan berjalan-jalan.'

begitulah seorang kakek yang tubuhnya menjadi bugar karena banyak banyak berjalan kaki dan kesediaan memenuhi janji suci. Kesediaan memenuhi janji suci adalah sikap untuk bertanggung-jawab. Kebiasaan bertanggungjawab inilah diidentifikasi sebagai salah satu kebiasaan utama dari orang-orang yang efektif. Stephen Covey menyebutnya sebagai kebiasaan proaktif.

Orang-orang yang terbiasa proaktif tidak berlama-lama mengeluhkan faktor luar diri yang bisa jadi penghambat. Kita melihat betapa dampak proaktif ini sangat powerful. Baik bagi diri sendiri, maupun bagi orang-orang disekelilingnya. Pemimpin seperti Gandhi, Soekarno, Kennedy, adalah sedikit contoh penerapannya. Bila kita memang pemimpin sejati, tampaknya kita perlu membiasakan diri untuk mengambil tanggungjawab dan terbiasa proaktif.

0 Response to "Janji Suci"

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel