Permintaan Seorang Anak
Saya punya seorang teman yang kepala sekolah SMP negeri, dia memiliki ibu yang berjualan di pasar. Pada usia lanjut Ibunya berjualan peniti, jarum, benang, kaca, bedak, sumbu kompor. Pada satu kesempatan dia meminta ibunya untuk pensiun berjualan selain tidak tega melihat ibunya terkena panas matahari namun juga demi keselamatan sang ibu. Dia bersedia mengganti uang penghasilan ibu berjualan setiap harinya.
Kata ibunya, “Emang kamu pengen liat ibu cepet mati ya?”
« Astaghfirullah ibu, bukan begitu maksud saya. Saya cuman pengen ibu istiharat menikmati masa tua. » jawab sang anak.
Ibunya bertutur bahwa baginya kehidupan dan kebahagiaan dirinya adalah berjualan sebab dari berjualan itulah dia bisa beramal dan bersilaturahmi dengan orang lain. Kalo dirinya diminta berhenti berarti dirinya tidak ada aktifitas beramal dan bersilaturahmi.
Kata ibunya, “Emang kamu pengen liat ibu cepet mati ya?”
« Astaghfirullah ibu, bukan begitu maksud saya. Saya cuman pengen ibu istiharat menikmati masa tua. » jawab sang anak.
Ibunya bertutur bahwa baginya kehidupan dan kebahagiaan dirinya adalah berjualan sebab dari berjualan itulah dia bisa beramal dan bersilaturahmi dengan orang lain. Kalo dirinya diminta berhenti berarti dirinya tidak ada aktifitas beramal dan bersilaturahmi.
2 Responses to "Permintaan Seorang Anak"
Thanks. Salam kenal
Subhanallah :)
Post a Comment