Kasih Sayang Terindah

Ada seorang teman yang bertutur tentang kasih sayang terindah di dalam hidupnya. Kasih sayang yang diperolehnya dari seorang ayah. Dalam penuturannya menceritakan, sepanjang hidupnya semasa pertumbuhan menjadi dewasa tidak pernah mendengar ayahnya mengucapkan 'aku sayang padamu.' Didalam sepanjang hidup semakin sulit bagi ayahnya untuk mengucapkan hal itu pada dirinya. konflik, pertengaran, kebencian dengan ayahnya terjadi berlangsung tidak sementar. Sampai dirinya lulus kuliah dan kemudian bekerja.

Pernah suatu ketika dirinya memberanikan untuk mengatakan pada ayahnya, 'Ayah, aku sangat sayang ama ayah.' Ayahnya hanya menjawab, iya, sama..ayah juga sayang ama kamu.'

Kemudian dengan tertawa lepas mengatakan kepada ayahnya. 'Ayah, sebenarnya aku tahu ayah sayang sama diriku dan aku tahu ayah juga akan mengatakan hal itu.' Ibu menatap kami berdua, ayah dan anak dengan mata yang aneh, 'tidak biasa kamu mengatakan itu ada ayah..'

Sampai pada suatu hari dirinya pergi keluar kota karena ada tugas di kantor, ayahnya mengakhiri percakapan dengan kata-kata, 'Nak, ayah menyayangimu..' Disaat dia mendengarkan kata-kata itu air matanya mengalir dengan derasnya. Itulah kasih sayang terindah yang pernah diberikan sang ayah pada dirinya. Dirinya dan ayahnya sama-sama menangis menyadari bahwa pertengkaran dan kebencian hanya ketidak mengertian bagaimana cara mencintai antara anak dan ayah. Mereke berdua menyadari bahwa sebenarnya saling mencintai.

Tidak lama kemudian setelah peristiwa itu ayah jatuh sakit karena sakit kanker yang dideritanya. Operasi yang dilakukannya hampir menghilangkan nyawanya. Dia menuturkan, 'Jika seandainya aku tidak mengatakan padanya, betapa aku sayang ama ayah, sampai ayah meninggal dunia, maka yang ada hanyalah kebencian diantara kami berdua.'

0 Response to "Kasih Sayang Terindah"

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel