Kesabaran Berbuah Kebahagiaan
Sejak kakaknya yang pertama sakit asma bronkitis semakin lama semakin parah sakitnya, dirinya menjadi pengganti sang kakak sebagai tulang punggung keluarga yang harus mengubur dalam keinginan pribadi. Dia ingat dulu sewaktu masih SD sampai SMA kakaknya yang bekerja membanting tulang untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Semenjak ayah meninggal dunia beban tanggungjawab dipundak kakaknya. Perjalanan hidup berkata lain, kakaknya terkena sakit sehingga tidak sanggup bekerja. “Bagi saya kesembuhan kakak adalah yang penting..”Tuturnya di Rumah Amalia.
Hari itu dia datang ke Rumah Amalia bershodaqoh untuk kesembuhan kakak, Kebahagiaan memancar karena rasa sayang pada kakaknya. Airmatanya mengalir deras dengan bershodaqoh memohon keridhaan Allah untuk kesembuhan sang kakak. Seminggu kemudian ketika kakaknya berobat ke dokter sakit asma bronkitisnya berangsur sembuh, dokter menyarankan untuk terapi uap. Sejak itu kakaknya sudah tidak mengalami keluhan lagi pada sakitnya. Tiba-tiba dia mendapatkan surat dari salah satu dealer motor memenangi undian sebuah merek oli dengan hadiah motor. Kesabaran berbuah kebahagiaan bukan hanya sakit kakaknya sembuh namun juga mendapatkan motor yang selama ini dia impikan. “Ternyata benar, shodaqoh mendatangkan rejeki yang tak disangka-sangka..” tuturnya di Rumah Amalia. Hari itu di Rumah Amalia dia nampak bahagia penuh kegembiraan.
.
“Ÿa Allah, kabulkan segala keinginan kami, berikanlah kami rejeki yang tak disangka-sangka.” Aamiin
.
Äpakah anda juga mengalami kesulitan hidup? rejeki terasa sulit? mengalami kecemasan luar biasa? Datanglah kepada Allah atau anda ingin curhat dan berdoa bersama Rumah Amalia. Rumah Amalia menjadi sarana berdoa memohon pada Allah untuk membantu kehidupan anda sekaligus menjadi bagian dari keberkahan dengan Zakat, Infak, Shodaqoh, Wakaf (ZISWAF) di Rumah Amalia, Silahkan SMS/WA ke 087-8777-12431 (Ustadz Muhamad Agus Syafii)
0 Response to "Kesabaran Berbuah Kebahagiaan"
Post a Comment